Optimalisasi Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Kawasan Wisata Desa Timpik Kabupaten Semarang
DOI:
https://doi.org/10.63350/jan.v2i2.20Keywords:
sumberdaya, manusia, desa, wisata, timpikAbstract
Pengembangan kawasan wisata merupakan pilihan yang diharapkan dapat memperkuat baik potensi ekonomi maupun upaya konservasi. Pengembangan kawasan wisata dilakukan melalui transformasi terpadu berbagai peluang dan aset alam dan hayati. Hal ini semua diperlukan kemampuan sumber daya manusia yang berada di dalamnya. Oleh karenanya, program pengabdian kepada masyarakat ini sangat diperlukan untuk mengoptimalkan SDM Desa Timpik dalam meningkatkan potensi sebagai kawasan desa wisata. Kegiatan dilakukan dengan adanya pelatihan dan pendampingan kepada warga masyarakat Desa Timpik segala usia. Para pelaku seni yang ada hingga anak-anak siswa tingkat sekolah dasar. Program pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan berbagai kegiatan yaitu FGD Konsep Pengembangan Wisata Desa Timpik bersama Perangkat Desa, Pendampingan Fasilitasi SDM dalam Gebyar Seni Budaya Desa Timpik, Pendampingan Pembuatan Peta Desa, Pendampingan Pentas Seni Gelar Karya Hasil Pembimbingan, dan Pendampingan Metri Dusun Ngasinan Desa Timpik. Semua kegiatan tersebut tidak terlepas atas kontribusi dari seluruh warga masyarakat Desa Timpik beserta perangkat desa dan segenap mahasiswa KKN UNNES Giat 5. Hasil kegiatan yang telah dilakukan terdokumentasi dipublikasikan melalui youtube Desa Timpik Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang. Hal ini dijadikan sebagai media promosi desa sekaligus product sosial marketing dalam menciptakan Desa Timpik sebagai tempat wisata budaya.
References
Atmoko TP. Strategi pengembangan potensi desa wisata Brajan kabupaten Sleman. Media Wisata. 2014;12(2).
Ratnaningtyas YA, Widyasmoro A. Pemasaran Desa Wisata Kalibuntung dalam Mendukung Pengembangan Pariwisata di Kabupaten Bantul. Jurnal Kepariwisataan Indonesia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kepariwisataan Indonesia. 2016;11(1):1-24.
Zakaria F, Suprihardjo R. Konsep pengembangan kawasan desa wisata di desa bandungan kecamatan pakong kabupaten pamekasan. Jurnal teknik ITS. 2014 Sep 14;3(2):C245-9.
Wiyatiningsih S, Harijani WS, Santoso W, Wijaya RS. Persepsi Masyarakat Terhadap Upaya Pengembangan Desa Wisata Jeruk Pamelo Organik di Desa Tambakmas, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan. Jurnal Abadimas Adi Buana. 2020;3(2):23-36.
Fikri, Z., & Septiawan, Y. 2020. Pemanfaatan Dana Desa dalam Pengembangan Desa Wisata di Desa Kurau Barat. Publicio: Jurnal Ilmiah Politik, Kebijakan dan Sosial, 2(1), 24-32.
Raharja SU, Marbun M, Chan A. Strategi Pengembangan Pariwisata Perdesaan di Lebak Muncang, Bandung-Jawa Barat. Sosiohumaniora. 2019 Jul 10;21(2):159-65.
Saepudin E, Budiono A, Halimah M. Pengembangan Desa Wisata Pendidikan Di Desa Cibodas Kabupaten Bandung Barat. Sosiohumaniora. 2019 Mar 4;21(1):1-0.
Sumarto RH, Dwiantara L. Pemberdayaan Masyarakat Dalam Tata Kelola Pariwisata Di Kampung Wisata Dewo Bronto Yogyakarta. Journal Publicuho. 2020;2(4):111-27.
Purwanto R. Pengembangan Desa Wisata Berbasis Unggulan dan Pemberdayaan Masyarakat. Public Service and Governance Journal. 2020 Feb 3;1(01):112-33.
Putra AM, Sutaguna IN. Persepsi Masyarakat Desa Penatahan Terhadap Dikembangkannya Desa Penatahan Sebagai Desa Wisata di Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan. Sekolah Tinggi Pariwisata Triatma Jaya. 2020 Feb 3;9(2):219-39.
Widyanti T. Penerapan nilai-nilai kearifan lokal dalam budaya masyarakat kampung adat Cireundeu sebagai sumber pembelajaran IPS. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial. 2015;24(2):157-62.
Endah K. Pemberdayaan masyarakat: Menggali potensi lokal desa. Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan. 2020 Feb 29;6(1):135-43.
Rakib M, Syam A. Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Life Skills Berbasis Potensi Lokal Untuk Meningkatkan Produktivitas Keluarga Di Desa Lero Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang. Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik. 2016;6(1):96-108.
Siswanto D, Damayanti KA, Dewi VS. Perancangan ulang kemasan cup kopi instan berdasarkan user-centered design. Inasea. 2011 Apr;12(1):22-32.
Toto T, Nursolih E, Suhendi RM, Usmar D. Faktor Yang Menentukan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Di Era Industri 4.0. Sustainable Competitive Advantage (SCA). 2019 Oct 1;9(1).
Soeda ES, Pioh N, Kasenda V. Kebijakan Pemerintah Daerah Dalam Pengembangan Pariwisata Di Kabupaten Kepulauan Talaud. Jurnal Eksekutif. 2017 Jul 3;1(1).
Yanto R. Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process dalam Upaya Peningkatan Kualitas Objek Wisata. Creative Information Technology Journal. 2018 Mar 22;4(3):163-73.
Putra ES, Yuliana Y, Suyuthie H. Pengaruh Citra Destinasi terhadap Keputusan Berkunjung di Objek Wisata Pantai Carocok Painan. Journal of Home Economics and Tourism. 2021 May 20;15(2).
Fitroh SK, Hamid D, Hakim L. Pengaruh Atraksi Wisata dan Motivasi Wisatawan Terhadap Keputusan Berkunjung (Survei pada Pengunjung Wisata Alam Kawah Ijen). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB). 2017;42(2).
Dipayanaa A, Sunartaa IN. Dampak pariwisata terhadap alih fungsi lahan di desa tibubeneng kecamatan kuta utara kabupaten badung (studi sosial-budaya). Jurnal Destinasi Pariwisata. 2015;3(2):8811.
Setiawan RI. Pengembangan sumber daya manusia di bidang pariwisata: perspektif potensi wisata daerah berkembang. Jurnal Penelitian Manajemen Terapan (PENATARAN). 2016;1(1):23-35.
Febrianingrum SR, Miladan N, Mukaromah H. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Pariwisata Pantai Di Kabupaten Purworejo. Desa-Kota: Jurnal Perencanaan Wilayah, Kota, dan Permukiman. 2019;1(2):130-42.
W. Pujiastuti, Social marketing: Strategi jitu mengatasi masalah sosial di Indonesia. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2016.
D. G. Suharto, Membangun Kemandirian Desa, Cetakan I,. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016.
L. Kavaliku, Culture and sustainable development in the pacific. Canberra: Asia Pacific Press at The Australian National University, 2005.
J. Csapo, The Role and Importance of Cultural Tourism in Modern Tourism Industry. China: In Tech China, 2012.
S. Suwarsono and A. Y. So, Perubahan Sosial dan Pembangunan. Jakarta: LP3ES, 2013.
L. Hong, “Impact of characteristic culture on the optimization of rural tourism industry,” J. Landsc. Res., vol. 5, no. 6, pp. 34–38, 2013.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Abdi Negeri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.






